heyjrux

"Tidak ada yang baik dari melihat hidup orang lain, terkecuali saat kau dapat menemukan sesuatu yang dapat kau pelajari dari dirinya... "


Kamis, 17 Mei 2012

BEBERAPA JENIS JERUK

 Jeruk adalah salah satu jenis buah yang mengandung banyak sekali vitamin C. seperti yang kita tahu bahwa beberapa manfaat Vitamin C adalah dapat menjadi
Antioksidan Terbaik, Menurunkan Resiko Penyakit Jantung, Menyembuhkan Flu Lebih Cepat, Menurunkan Kadar Kolesterol, Menurunkan Tekanan Darah, Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh, Penyembuhan Luka, Ampuh Melawan Alergi dan Merawat Kulit Anda.
berikut ini adalah beberapa jenis Jeruk yang kukumpulkan dari beberapa artikel, semoga bermanfaat ^___^ 
 



Jeruk Grapefruit dilihat sepintas, jeruk ini mirip jeruk orange tapi bentuknya lebih besar, rasanya agak asam. Grapefruit kuning warna kulitnya kuning. Grapefruit merah kulitnya agak jingga sebagian bersemu merah, dan rasanya lebih manis.. Air jeruk ini bisa untuk jus dan campuran puding. Juringnya bisa digunakan untuk campuran salad dan compote buah.

 
Jeruk bali berukuran paling besar dibanding jenis-jenis jeruk yang lainnya. Kulitnya berwarna hijau dan tebal, dagingnya kesat, warnanya putih agak merah muda, dan merah. Setelah kulit juringnya dikupas, daging buah jeruk bali bisa digunakan sebagai campuran salad, asinan, rujak, dan es serut.

 Jeruk besar (Citrus grandis) : dapat tumbuh sampai 7 m.  Buahnya bulat dan besar.  Kulit buahnya tebal dan berbau aromatik.  Jeruk jenis ini terdiri dari bermacam-macam varietas, salah satunya adalah jeruk Bali.  Agar jeruk cepat berbuah tanamlah bibit dari okulasi dan cangkok.

 
Jeruk santang mengandung serat yang cukup besar. Bentuknya kecil, tanpa biji, dan manis. Jadi waktu memakannya bisa langsung “mak leb”. Jeruk khas Imlek ini juga kaya akan vitamin C dan serat yang mampu membantu meningkatkan daya tahan tubuh sekaligus menyehatkan pencernaan. Cara mengambil khasiatnya juga tak perlu repot: dimakan saja langsung agar terasup juga seratnya

 
Salah satu jenis jeruk yang sedang populer saat ini adalah jeruk sunkist. Mulai dari gerai buah di supermarket hingga pasar tradisional dan pinggir jalan, jeruk ini selalu mendominasi karena memang tersedia sepanjang tahun. Penggila jeruk ini biasanya mengonsumsi sunkist dengan cara dimakan langsung atau dibuat menjadi jus.


Jeruk Garut (Citrus aurantium) : kulitnya tipis berbau aromatik segar.  dagingnya berair dan rasanya manis jika sudah masak.  Buah muda asam rasanya.  Jenis ini biasa ditanam dengan okulasi dan cangkok.  Jika memakai bibit hasil biji maka baru 4-6 tahun berbuah.


 
Jeruk Lemon (Citrus lemon) : buahnya kecil-kecil dan berbau aromatik segar.  Jeruk lemon sering disebut jeruk limo, rasanya masam penuh.  Digunakan untuk sambal, satai, soto dan masakan lainnya.  Ditanam dengan cangkok dan okulasi, jika ditanam dengan biji baru akan berbuah pada umur 6-8 tahun.

 
Jeruk Mandarin (Citrus Reticulata) Sepintas mirip orange, tapi warnanya lebih jingga dan lebih kecil, contohnya jeruk mandarin Ponkam dan mandarin Imperial. Juringnya yang kecil bisa dimanfaatkan sebagai hiasan cake dan tarlet.

 
Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia) :buahnya kecil sampai sedang.  Kulitnya halus dan berbau aromatik.  Meskipun sudah tua rasa buahnya masam.  Jeruk nipis digunakan untuk obat, masakan.  Ditanam dengan bibit okulasi atau cangkok, jika ditanam dengan biji baru berbuah setelah 5-7 tahun.  (Pustaka :  Bercocok Tanam Dalam Pot.  Yandianto.  Penerbit M2S.  Bandung.  2003)

 
Jeruk Sitrun (Citrus medica) : kulitnya agak tebal, berbau aromatik soft.  Air buahnya berasa masam, dibuat untuk membuat minuman segar.  Bentuk buahnya agak lonjong dan yang tua kulitnya berwarna kuning/oranye.  Ditanam dengan cangkok dan okulasi, bila dengan biji akan berbuah ketika umur 5-7 tahun.

 
Jruk manis: Jeruk ini paling banyak jenisnya. Mulai dari jeruk medan, jeruk pontianak, jeruk keprok, dan jeruk peras. Air jeruk ini bisa dimanfaatkan untuk minuman dan puding selain dimakan segar.


Sumber : 

 

1 komentar:

  1. Ada satu jenis jeruk yang belum dijelaskan disini dan saya kurang paham tentang penggunaan buah tersebut, Jari Budha.

    BalasHapus